Tak hanya pemain, mantan pemain, rekan sesama pelatih dan
para pengurus klub yang mengomentari mundurnya Sir Alex Ferguson dari jabatan
pelatih Manchester United. Mantan wasit top Inggris, Graham Poll pun tak mau
ketinggalan memberikan testimoni buat pria yang menangani 'Setan Merah' dalam
26 tahun belakangan.
Poll merupakan salah satu wasit terbaik yang pernah dimiliki
oleh Inggris. 26 tahun berkarier sebagai pengadil lapangan hijau, dia telah
memimpin sekitar 1.544 pertandingan sebelum memutuskan pensiun pada 2007 silam.
Selama menjadi wasit, Poll telah memimpin 56 duel MU. Dan
selama itu pula dia tidak pernah merasa punya hubungan baik dengan Ferguson.
"56 kali saya memimpin pertandingan MU dan bisa saya
katakan kami tidak pernah merasa seperti seorang teman. Dia rajin mengajukan
protes kepada saya bahkan ketika sudah berada di ruang ganti," kata Poll
dikutip Daily Mail, Kamis, 9 Mei 2013.
Meskipun demikian Poll mengaku tetap menaruh respek ada
sosok Ferguson. "Ya, dia seorang yang egois, dia kerap mengintimidasi,
namun Ferguson selalu melakukan tugasnya dengan baik. Kami selama ini selalu
menaruh respek satu sama lain," ujarnya lagi.
Pada Piala Dunia 2006, Poll membuat kesalahan fatal yakni
mengeluarkan 3 kartu kuning buat satu pemain, Josip Simunic, di laga Australia
kontra Kroasia. Usai melakukan blunder tersebut, Poll berpikir untuk berhenti
dari pekerjaannya.
Namun tak disangka Ferguson menghubunginya dan meminta agar
Poll mengurungkan niatan tersebut.
"Anda tidak boleh berhenti ketika tengah terpuruk. Anda
harusnya berhenti ketika berada di puncak karier," ujar Poll lagi
menirukan ucapan Ferguson kepadanya tujuh tahun silam.
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Anda harusnya berhenti ketika berada di puncak karier,"
Sir Alex Ferguson
Sumber Tulisan: http://bola.viva.co.id, Kamis, 9 Mei 2013, 07:54 WIB
Sumber gambar:
http://www.footballspeakers.net
http://www.dailymail.co.uk
http://www.thesun.co.uk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar